Full width home advertisement

Travel the world

Climb the mountains

Post Page Advertisement [Top]



Foto : Zuhdi, mahasiswa Jurnalistik Komunikasi dan Penyiaran Islam IAIN Pontianak
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata IAIN Pontianak angkatan 2015 kembali berpartisipasi ke tempat pengabdian KKL yang terletak di Sungai Asam , Sabtu 3 November 2018, pekan lalu. Beberapa potret kesedihan dan keterbatasan terlihat pada wajah santri. Hal ini karena kondisi inspratuktur pendidikan yang masih lemah bantuan.


ZUHDI, Kubu Raya.


Dalam rangka menyalurkan kitab-kitab untuk santri Miftahul Ulum tiga sumber bahagia  sebanyak 12 jenis kitab. Kitab Arbain nawawi, Tafsir jalalain, Bulughul marom, Tuhfatu athfal, Tafsir jalalain, Fathul qorib, Sullam taufiq, Lababul hadis, Ta'limul muta'allim, Al jazariyah, Mukhtashor, Aqoidud.


Sumbangan tersebut diserahkan oleh Zuhdi mahasiswa jurusan KPI, sebagai kepala rombongan, turut hadir mendampingi Amirul,  Ageng, Mas Pln, Deni, Mariani, Indah, Mutmainnah, Rosita, Jamilah. Sumbangan  diterima lansung  oleh Idrusmarzuki selaku tenaga pengajar di Pondok Pesantren Miftahul Ulum tiga.


Juga ikut hadir mendampingi Anwar  selaku guru di Pesantren Miftahul Ulum Tiga. Zuhdi dan kawan-kawan KKL selaku orang yang diamanahkan oleh berbagai donatur untuk menyampaikan amanah ini berjanji akan menjalankan amanah ini agar menjadi amal jariyah.“Walaupun kami tidak mendapatkan imbalan dari manusia. Karena kami ikhlas melakukan semata-mata hanya mengharapkan ridho Allah. Semoga satu tetesan keringat kami mampu memadamkan lautan api neraka di akhirat nanti,” tutur Zuhdi.


Pesantren yang terletak di  Desa Sungai Asam Kubu Raya berbahagia ini sangat luar biasa pendidkannya, dan semangat santri untuk belajar juga sangat luar biasa, tapi masih banyak kendala yang di hadapi Pesantren Miftahl Ulum.


Setelah mahasiswa KKL sampai ke pondok pesantren para santri menyambut dengan rasa gembira, senyum, sapa, sopan nampak pada diri mereka. "Program ini dilakukan sebagai bentuk untuk menjaga dan mempererat tali silturrahmi dengan warga Sungai Asam umumnya. Dan keluarga besar Pondok Pesantren Miftahul Ulum. Kami bangga pernah menjadi bagian dari warga Desa Sungai Asam Sumber Bahagia,” ucap salah satu mahasiswa.


Mahasiswa lain, Ageng, menambahkan program ini untuk membangkitkan semangat peduli sosial bukan hanya di kalangan mahasiswa tapi juga masyarakat pada umumnya. Setelah melihat lansung kondisi santri memang sangat memprihatinkan. Fasilitas yang mempuni  jauh untuk didapatkan. Fasilitas seperti kitab-kitab untuk belajar juga nyaris tidak ada. Yang lebih memprihatinkan lagi yaitu kondisi Al-Quran yang setiap hari mereka baca. Al- Quran  sangat rusak dan hurufnya sudah tak lagi jelas untuk dibaca. Dan dapur santri yang berlantaikan tanah  juga memperihatin mereka memasak menggunkan kayu  bakar dari kebun. “Jika hujan kami tidak masak bang karena susah untuk mendapatkan kayu bakar dari kebun jadi untuk makan kami jajan keluar,” ujar salah seorang santri saat diwawancarai di dapur Pondok Pesantren.


Program ini merupakan program positif yang harus didukung oleh banyak orang. Idris Marzuki, salah satu guru mengucapkan terima kasih kepada kawan-kawan mahasiswa dan semua para donatur. “Semoga Allah membalas semua kebaikannya sampai jumpa di Baitullah. Takbir, Allahu Akbar. Allahu Akbar. Allahu Akbar,”ucap guru di Pesantren Miftahul Ulum Tiga, ketika menerima kitab-kitab.


“Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada semua para donatur Semoga Allah melipat gandakan rizkinya dan membalas semua kebaikannya,” kata Idris Marzukih penuh harap.

1 comment:

  1. Promo www.Fanspoker.com :
    - Bonus Freechips 5.000 - 10.000 setiap hari (1 hari dibagikan 1 kali) hanya dengan minimal deposit 50.000 dan minimal deposit 100.000 ke atas
    - Bonus Cashback 0.5% Setiap Senin
    - Bonus Referal 20% Seumur Hidup
    || WA : +855964283802 || LINE : +855964283802 ||

    ReplyDelete

Bottom Ad [Post Page]

| Designed by Colorlib