Full width home advertisement

Travel the world

Climb the mountains

Post Page Advertisement [Top]

 KOLEKSI MUSEUM KALIMANTAN BARAT (FEATURE)




















 Matahari mulai menampakkan sinarnya. Kuda besi yang kami tunggangi tiba di gerbang Museum Kota Pontianak (2 Juni 2016). Museum itu terletak di jalan Jendral Ahmad Yani Pontianak.
          
           Taman hijau mengelilingi bangunan  berwarna putih itu. Berpadu dengan bunga-bunga yang sesekali  bergemulai  diterpa angin. Aku melangkahkan kaki menuju  tempat yang menaruh benda-benda bersejarah itu. Di teras lantai bawah museum terpajang miniatur bangunan bersejarah di Kalimantan Barat. Seperti miniatur Masjid Jami’, Karaton Qadriyah, Karaton Sambas, Karaton Kerajaan Ketapang.
           
           

Koleksi museum Kalimantan Barat
         Matahari semakin meninggi. Sebelum masuk ke dalam Museum untuk melihat benda-benda di dalamnya,terlebih dahulu diadakan penyampaian sepatah dua patah informasi oleh pihak museum. Pria paruh baya dengan baju batik yang melekat di tubuhnya  menyampaikan  sejuta informasi ke telinga kami. “museum kalimantan barat diresmikan tahun 1983” tuturnya, sambil memegang mikrofon.  Aku pun mencatat apa yang dia ucapkan itu. “Ada 10 kategori  koleksi yang dipamerkan dimuseum ini, diantaranya Geografika, geologika, biologika, arkeologika, historika, numismatika, keramologika dan lain-lainnya,’ lanjutnya. Dan aku mencatat lagi apa yang diucapakannya.
           
          Setelah penyampaian itu usai, kami  dipersilahkan memasuki museum. Kmai dipandu oleh  Seorang laki-laki dengan kemeja putih. Pertama, kami diperlihatkan  peta yang menggambarkan penyebaran suku Dayak,Melayu,dan Cina di Kalimantan Barat.” Untuk yang warna merah ini adalah penyebaran suku  Dayak, mereka lebih dominan diwilayah Pedalaman,” jelasnya. “Dan yang warna kuning  ini dek  wilayah penyebaran suku melayu, mereka lebih dominan di wilayah pesisir. Sedangkan yang hijau ni etnis Cina, mereka lebih di daerah perkotaan,”tuturnya sambil menunjuk ke muka peta itu. Usai melihat peta , kami di tujukan ke koleksi geologika, biologika. Dan kemudian lanjut ke koleksi-koleksi lain. Mulai dari lantai bawah sampai ke lantai atas.
            
            Setelah puas menilik koleksi di museum aku beranjak kembali ke teras lantai bawah Museum. Banyak pedagang yang mengelilingi sekitar Museum. Ada yang menjual makanan dan minuman. Ada juga yang menjual aksesoris seperti jam tangan, cincin, gelang, kalung dll. (IM)
           
           
               

               

No comments:

Post a Comment

Bottom Ad [Post Page]

| Designed by Colorlib